Kegunaan Pasir Silika

· 3 min read
Kegunaan Pasir Silika

Pasir Silika adalah salahsatu komponen utama memproses semua model kaca standar dan kaca khusus. Kadar komponen SiO2 pada silika nya benar-benar perlu untuk formulasi kaca, dan kemurnian kimianya adalah penentu utama warna, kejernihan, dan kekuatan. Pasir Silika digunakan untuk memproduksi kaca lembaran untuk penggunaan gedung dan otomotif, wadah gelas untuk makanan dan minuman, peralatan makan, dll. Dalam wujud bubuknya, Pasir Silika diperlukan untuk memproses isolasi fiberglass dan memperkuat serat kaca. Aplikasi kaca spesifik termasuk tabung reaksi dan alat ilmiah lainnya, lampu pijar dan lampu neon, dan monitor CRT televisi dan komputer.

Pasir Silika adalah bagian perlu dari industri pengecoran besi dan non-ferro. Bagian logam menjadi dari blok mesin sampai keran wastafel dimasukkan ke didalam cetakan pasir dan tanah review untuk membuahkan bentuk eksternal, sesuai bersama bentuk yang diinginkan. Titik fusi tinggi Silica (1760° C) dan laju ekspansi termal yang rendah menghasilkan inti dan cetakan yang stabil dan kompatibel bersama dengan seluruh suhu tuang dan sistem paduan. Kemurnian kimianya juga menolong menahan hubungan dengan katalis atau tingkat pengikat kimia. Setelah proses pengecoran, pasir inti bisa didaur ulang secara termal atau mekanis untuk membuahkan inti atau cetakan baru.

Silika merupakan nama yang diberikan oleh sebuah kelompok mineral yang terdiri dari silikon dan oksigen. Silikon dan oksigen tentu saja mampu ditemukan diarea bumi ini. Kedua komponen ini diantaranya silika merupakan komponen yang dapat ditemukan di dalam lapisan perut bumi.

Begitu halnya oksigen yang merupakan komponen paling penting ketiga didalam kehidupan termasuk dapat kami rasakan di dalam aktifitas bernafas sehari-hari, bisa ditemukan melimpah di dalam kandungan perut bumi. Dua komponen ini biasanya ditemukan didalam bentuk Kristal dan amorf silika terdiri berasal dari satu atom silicon dan dua atom oksigen yang dapat dirumuskan di dalam formulasi kimia siO2.

Salah satu istilah yang mengenai bersama silika adalah pasir sebab terkandung kadar yang tinggi didalamnya meliputi kandungan silika. Pasir atau pasir silika ini terdiri dari sebagian butiran partikel mineral dan bebatuan. Meskipun lebih dari satu butiran pasir ini terdiri dari sebagian komponen yang lainnya seperti laumunium, fielsper dan mineral besi, Pasir silika bersama persentase silika yang tinggi mampu dipakai untuk lebih dari satu tujuan.

Jenis pasir ini miliki kekerasan 7.0 (skala Mohs) bersama dengan berat jenis 2,60 – 2,66. Warna berasal dari pasir ini adalah putih, transparan atau warna lain tergantung senyawa pengotornya. Warna kuning tandanya punya kandungan oksida Fe, dan merah mengandung oksida Cu. Ciri lain berasal dari pasir ini yakni punyai garis-garis Putih dan kilap Vitrious + kaca dan membawa titik lebur yang berada terhadap 1715 °C

Penggunaan silika atau pasir kuarsa dalam kegiatan industri sudah banyak dikembangkan, baik secara langsung sebagai bahan baku utama maupun sebagai product sampingan. Sebagai bahan baku utama seandainya digunakan terhadap industri kaca / kaca, semen, ubin, keramik mozaik, bahan baku ferrous silicon, silicon karbida, bahan abrasif (ampelas dan sandblasting).

Sedangkan sebagai bahan tindak lanjut jikalau terhadap industri pengecoran, industri minyak dan pertambangan, batu bata tahan api (refraktori), dll.

Pada umumnya, ekstraksi pasir kuarsa, yakni dengan ekstraksi tambang terbuka secara kering dan basah mengfungsikan monitor (tambang hidrolik). Pemilihan metode terkait terhadap proses pengolahan dan wilayah sebaran sedimen.

Tahapan aktivitas penambangan meliputi pembersihan lahan, dilanjutkan dengan penggalian, pemuatan dan pengangkutan pasir kuarsa.

1. Pengupasan/Land Clearing
Tujuan dari overload removal adalah untuk kurangi kotoran, terhadap sementara sistem ekstraksi akan dilakukan.

Kegiatan yang dilakukan terhadap bagian ini terdiri dari pembersihan semak bersama alat manual (cangkul, sekop, belincong, dll.), Atau alat mekanik (buldoser, pengikis, sekop, dll).  jual pasir silika bandung  alat tergantung terhadap kondisi lapangan dan tingkat produksi penambangan.

2. Pengambilan Pasir Kuarsa
Karena mineral ini merupakan material curah, maka sistem ekstraksi yang digunakan dapat kering atau basah. Metode kering dilakukan bersama dengan manfaatkan buldoser atau sekop listrik, lantas diisi dan diangkut manfaatkan dump truck.

Ambil pasir kuarsa bersama menyemprotkannya basah bersama dengan monitor / ke dalam tabung. Campuran air dan pasir kuarsa (slurry) dipompa ke reservoir lantas diangkut ke pabrik pengolahan atau dijual langsung ke pasar.

3. Pemuatan dan Pengangkutan
Mengangkut hasil tambang dari area pertambangan ke unit pengolahan atau penyimpanan memanfaatkan cangkul belakang, sekop mekanis atau wheel loader. Transportasi yang digunakan adalah dump truck atau dengan memompa slurry melalui pipa langsung ke kapal.